Membudidayakan
bawang putih adalah hal yang bisa dijadikan sebagai peluang usaha yang
nilai ekonominya sangat tinggi. Maka untuk membudidayakan Bawang putih
agar mendapatkan hasil yang sangat bagus dan memuaskan maka simaklah
lagkah-langkah berikut.
18 Cara Penanaman Bawang Putih Agar Mendapatkan hasil yang memuaskan
Pertanian
Penanaman Bawang Putih
sangatlah mudah namun tidak begitu juga mudah karena proses penanaman bawang putih harus pada musim tertentu agar menghasilkan hasil yang sangat menjanjikan. Banyak para petani dalam membudidayakan bawang putih menggunakan cara-cara tradisional.Bawang Putih ini adalah tanaman yang dibudidayakan untuk bahan bumbu dapur serta bahan untuk memasak makanan yang lainnya. Angka permintaan bawang putih juga tidak kalah saingnya dengan permintaan bawang merah karena ini adalah sama-sama bumbu masakan yang berguna sekali. Dalam menanam bawang putih juga seharusnya pada musiman tertentu agar dipasaran tidak ada penumpukan bawang putih yang busuk.
Sebagai Para petani bawang putih ini banyak yang dijadikan sebagai peluang usaha yang sangat bagus karena harga bawang putih ini harganya juga sangat mahal. Maka dari itu simaklah Cara budidaya bawang putih agar hasilnya melimpah dan memuaskan.
1. Pembibitan
Budidaya bawang putih ditunjang dari faktor pembibitan karena produksi bawang nantinya akan kembali lagi bagaimana mutu dari pembibitan bawang putih tersebut.2. Modal
Dalam membudidayakan bawang putih harus memiliki modal terlebih dahulu untuk menyiapkan segala fasiltas untuk membudidayakannya. Salah satu yang harus dimiliki adalah tempat dan benih bawang putih sebagai modal utama dalam pembudidayaan.3. Persyaratan Benih
Untuk persyaratan benih bawang putih yang harus baik adalah dengan memiliki ciri, bebas dari hama, batang bawang keras atau berisi, Besar siungnya.4. Lokasi Lahan
Lahan untuk budidaya bawang putih ini sangatlah diperhatikan karena jika tempatnya tidak cocok buat bawang putih maka tidak akan menghasilkan bawang putih yang bagus. Tempat yang bagus untuk budidaya bawang putih ini adalah tempatnya masih banyak kandungan unsur hara agar bagus ketika ditanami nantinya.Karena bawang putih juga bagus ditanam pada daerah yang panas karena bawang membutuhkan sinar matahari yang sangat banyak berbeda sekali dengan tanaman yang lain.
5. Bibit Unggul
Sebelum anda menanam bawang putih, maka dianjurkan anda terlebih dahulu memilih bibit yang sudah dipersiapkan pada awal tersebut. Bibit yang bagus ini adalah bibit bawang putih yang tidak busuk dan tidak ada cacat dan yang lebih bagus dalam memilih bibit bawang unggul adalah bibit yang sudah tua dan masih keras.Jumlah bibit bawang putih tergantung luasnya lokasi yang akan di tanam, karena lokasi semakin luas maka benih bawang putih juga akan sangat banyak, maka dari itu anda coba ketahui terlebih dahulu luas untuk di tanam bawang putih sekitar berapa hektar.
6. Proses Pengolahan Tanah
Proses pengolahan tanah adalah modal awal yang dilakukan oleh para petani untuk menanam bawang putih. Tanah yang sudah siap untuk ditanam kembali di cangkul terlebih dahulu agar dalam proses penanaman mudah dan baik. Proses pengolahan tanah bisa anda lakukan dengan mesin ataupun dengan manual kalau lokasinya sedikit.Apabila penanaman bawang putih di daerah persawahan agar terlebih dahulu menyiapkan bedengan, petakan, agar tersusun dengan rapih.
7. Membuat Lubang secukupnya
Untuk menanam bawang putih juga perlu dibuatkan lubang yang tidak begitu dalam hanya secukupnya agar dalam penebaran benih bawang putih cepat.8. Proses Pemberian Jerami
Untuk membudidayakan dan mempertahankan struktur tanah maka jerami bisa dibuat sebagai media mulsa. Apabila anda membuat lahan secara bedengan maka buatlah bedengan tersebut ditutupi oleh jerami secara merata.9. Proses Pemilihan Pupuk organik
Pemilihan pupuk organik juga sangat penting, tetapi lebih bagusnya lagi ketika menanam bawang putih pakai pupuk organik dengan tujuan dalam pertumbuhan akan semakin cepat dan baik. Pupuk organik tersebut digunakan sebelum bawang ditanam, jadi setelah tanahnya di cangkul maka setelah itu tabur pupuk organik tersebut ke dalam tanah.10. Proses pemilihan Pupuk Kimia
Selain anda gunakan pupuk organik kandang, anda juga bisa tambahkan pupuk buatan atau pupuk kimia seperti KCL, ZA secukupnya dan aduk bersama pupuk kandang tadi agar tercampur merata. Tujuan pakai pupuk kimia ini adalah untuk merangsang pembesaran bawang putih, setelah anda campur pupuk kimia tadi, biarkan terlebih dahulu selama 1 sampai 2 hari agar semua pupuk menjadi merata kedalam tanah.11. Penanaman
Setelah selesai penanaman pupuk tadi menunggu leburnya pupuk kimia selama 2 hari, maka anda bisa tanam bawang putih tersebut sesuai aturan. Aturan untuk menanam bawang putih sama seperti bawang merah alangkah baiknya diberi jarak sejauh 15 cm x 15 cm, karena jarak tersebut akan menjadi dekat ketika bawang putih sudah berukuran besar maka harus diberi jarak agar bisa berkembang dengan cepat. Cara penanam bawang putih ini adalah dengan seluruh bibit bawang dimasukan kedalam tanah yang sudah dicampur pupuk tersebut.12. Proses Penyiraman
Proses penyiraman juga perlu dilakukan karena untuk memudahkan bawang putih agar cepat berkembang dan tidak mudah kekeringan. Lakukan penyiraman pagi hari atau sore hari.13. Perawatan Khusus
Bawang putih perlu perawatan juga, seperti tanaman yang lain, perawatan ini bisa anda gunakan dengan membersihkan rumput sekitar bawang putih agar dalam proses pertumbuhannya juga tidak saling mengganggu dengan rumput liar.14. Proses Pemupukan Ulang
Proses pemupukan ulang dilakukan agar bawang putih yang sudah ditanam tersebut menjadi lebih bagus dan cepat tumbuh.15. Pemilihan Obat Kimia
Dalam proses Penyemprotan hama harus dilakukan juga pemilihan obat-obatan agar tidak salah memakainya yang bisa berakibat pada pengrusakan bawang itu sendiri.16. Penyemprotan Hama
Selain anda merawat yang lain, maka anda juga harus bisa merawat bawang putih harus bebas dari penyakit. Minimal dalam 1 minggu sekali atau 2 minggu sekali melakukan penyemprotan obat fungisida tanaman bawang putih, karena tidak menutup kemungkinan bawang putih akan terserang penyakit seperti daun kuning, ulat dan yang lainnya.Maka dari itu untuk mencegah berbagai penyakit gunakanlah obat khusus bawang putih fungisida untuk proses pencegahan hama.
17. Panen bawang Putih
Dalam proses Panen bawang putih ternyata tidak asal panen, karena untuk panen bawang putih perlu diteliti terlebih dahulu apakah sudah tua atau belum. Ciri ketika sudah siap panen bawang putih adalah daunnya yang sudah menguning dan kalau sudah siap semuanya maka siap untuk dipanen.18. Proses Pengeringan
Bawang putih tersebut setelah dipanen, perlu juga dengan pengeringan agar bawang putih tersebut tidak mudah busuk seperti halnya sama seperti pengeringan bawang merah.Itulah 18 cara budidaya Bawang putih dengan hasil yang memuaskan
Powered By Adtival
No comments:
Post a Comment