29 August 2017

Hapuskan Jerawat

Jerawat merupakan masalah kulit yang sering terjadi dan membuat pemiliknya kerepotan. Terutama pada remaja masa pubertas, jerawat sering tumbuh sehingga mengganggu kebersihan kulit wajah. Selain itu, jerawat yang timbul berlebihan juga bisa mengurangi rasa percaya diri.

Berikut adalah penjelasan formal apa itu jerawat:
Jerawat adalah suatu keadaan kulit di mana pori-porinya tersumbat dan menimbulkan kantung nanah hingga meradang.
Tidak hanya di Indonesia, jerawat adalah masalah universal yang nyaris dialami oleh semua orang di dunia ini. Belum lagi kedatangannya yang terbilang sulit untuk diprediksi. Pemicunya juga beragam, mulai dari masalah hormon, stres, perawatan wajah yang buruk, hingga pola diet yang tidak teratur. Beruntung, karena masih banyak cara untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Meskipun jerawat bukan merupakan suatu keadaan medis yang serius, namun tetap harus mendapat perhatian dan perawatan agar tidak menyebabkan masalah kulit yang lebih buruk. Inilah beberapa tip jerawat:

Komedo

Komedo yaitu keadaan pori-pori kulit yang tersumbat oleh kotoran. Terdapat dua jenis komedo, yaitu komedo terbuka dan komedo tertutup. Penyebab komedo sendiri disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain yakni kelenjar minyak berlebih dan sel kulit mati.

Jerawat biasa

Jerawat biasa juga disebut dengan jerawat klasik, yaitu benjolan yang terjadi di kulit dan berwarna merah muda maupun aga kemerahan.

Jerawat batu

Jerawat batu juga kerap disebut juga dengan jerawat jagung, yaitu dengan ciri-ciri benjolan besar dan juga disertai dengan peradangan yang terdapat nanah di dalamnya.
Menghilangkan Jerawat

Cara Menghilangkan Jerawat

Pada dasarnya, mengatasi jerawat itu bukan hanya bagaimana saat kita bisa menghilangkannya pada satu waktu saja, namun juga bagaimana kita bisa menghentikan pertumbuhannya dalam jangka panjang. Nah, untuk meraih hasil seperti itu, dibutuhkan berbagai jenis perawatan, baik itu secara internal maupun eksternal.

Metode #1: Perawatan Alami (Eksternal)

Penyebab jerawat di muka dapat dikarenakan oleh bakteri, kosmetik, obat-obatan, sel kulit mati, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Tips menghilangkan jerawat akibat kosmetik
Mengatasi jerawat lewat metode yang alami memiliki keuntungan tersendiri. Pertama, bahan yang digunakan sangat mudah dijumpai. Kedua, nyaris tidak menghasilkan efek negatif, kecuali jika penggunaannya terjadi secara berlebihan pada kulit yang sensitif.
Untuk perawatan yang bersifat alami, ada banyak opsi yang bisa kamu gunakan, antara lain:

1. Putih telur

jerawat putih telur
Cara pertama yang bisa Anda coba untuk mengatasi jerawat yaitu menggunakan putih telur.
Cukup dengan mengoleskan putih telur pada wajah, setelah itu diamkan selama 10-15 minit dan bilas menggunakan air hangat hingga bersih.
Sebelum menggunakan putih telur, bersihkan wajah terlebih dahulu untuk menyingkirkan kotoran yang menempel di wajah.

2. Lidah buaya

Lidah Buaya Jerawat
Lidah buaya sudah dikenal manfaatnya untuk kecantikan, selain berguna untuk perawatan rambut lidah buaya juga dapat membantu menuntaskan masalah jerawat.
Oleskan gel lidah buaya pada kulit yang terdapat jerawat, gel lidah buaya mengandung sifat anti bakteri sehingga ampuh untuk Anda gunakan. Lakukan cara pada pagi dan sore hari agar jerawat cepat mengempes dan kulit kembali mulus.

3. Masker Mentimum

Mentimun merupakan bahan alami yang memiliki kemampuan untuk mengurangi kemerahan dari jerawat sekaligus menghasilkan efek menenangkan bagi kulit. Metode ini sendiri sudah sangat sering diterapkan di berbagai salon kecantikan.
Berikut adalah cara bagaimana membuat masket mentimum untuk menghilangkan jerawat:
  1. Iris mentimun secukupnya, lalu tumbuk hingga halus dan menyerupai pasta.
  2. Oleskan langsung ke bagian wajah yang memiliki jerawat.
  3. Diamkan selama 15-20 menit sambil merasakan sensasi dinginnya.
  4. Bersihkan wajah menggunakan air dingin.

4. Pasta Kunyit

Selanjutnya adalah dengan menggunakan pasta kunyit. Pasta kunyit sangatlah memungkinkan mengingat adanya sifat anti-bakteri dan anti-jamur di dalam kunyit. Selain itu, sifat-anti-inflamasi yang dimilikinya juga membantu untuk menghentikan terjadinya peradangan pada jerawat.
Berikut adalah cara bagaimana membuat pasta kunyit alami untuk menghilangkan jerawat:
  1. Sediakan 2 sampai 3 siung kunyit
  2. Kupas dan bersihkan kunyit dengan air hangat
  3. Tumbuk kunyit hingga halus.
  4. Campurkan dengan sedikit air atau minyak zaitun (opsional).
  5. Oleskan ke wajah secara perlahan dan hindari untuk memijat karena bisa membuat jerawat kamu meletus.
  6. Diamkan selama 30 minit atau biarkan semalaman.
  7. Cuci wajah kamu hingga bersih.

5. Peppermint

Daun peppermint kaya akan manfaat kandungan mentol, yang bukan hanya efektif untuk membersihkan jerawat, namun juga menciptakan sensasi segar di wajah. Apalagi jika jerawat tersebut sudah menciptakan iritasi, maka bahan alami ini akan mereduksi rasa perih yang ditimbulkan.
Nah, jika kamu memiliki peppermint yang tumbuh segar di halaman rumahmu, mengapa tidak memanfaatkannya untuk mengatasi jerawat? Caranya pun cukup mudah:
  1. Ambil beberapa helai daun pepermint.
  2. Tumbuk hingga mengeluarkan air dan membentuk adonan menyerupai pasta.
  3. Oleskan pada titik jerawat yang ada di wajahmu.
  4. Biarkan sekitar 15 minit atau hingga ramuan tersebut mengering.
  5. Bilas wajahmu menggunakan air dingin hingga bersih.

6. Minyak Tea Tree

Minyak tea tree sudah sangat sering digunakan dalam berbagai produk kecantikan. Hal ini berangkat dari kemampuannya dalam membunuh bakteri secara alami sekaligus menghasilkan efek yang menenangkan bagi kulit. Adalah kandungan zat terpenoid di dalam minyak tea tree yang bisa dimanfaatkan untuk membunuh bakteri penyebab jerawat.
Berikut adalah cara bagaimana penggunaan minyak Tea Tree:
  1. Teteskan minyak tea tree ke cotton bud.
  2. Totolkan ke bagian wajah yang memiliki jerawat.
  3. Lakukan satu kali sehari secara berturut-turut untuk 2 minggu pertama.
  4. Jangan menggunakan secara berlebih, karena kandungan minyaknya justru bisa menimbulkan jerawat yang baru.

7. Bawang putih

Hati-hati, penggunaan bawang putih pada kulit yang tidak cocok dengan bawang putih berdampak pada kulit terbakar.
Bawang putih untuk jerawat
Meskipun memiliki aroma yang menyengat, namun nyatanya bawang putih bisa dimanfaatkan sebagai bahan alami pembasmi jerawat. Lewat kandungan sulfur serta sifat anti-septik alaminya, membuat bawang putih efektif untuk mengeringkan minyak di wajah sekaligus membunuh bakteri penyebab jerawat. Bawang putih memiliki sifat anti bakteri dan mencegah peradangan.
Berikut adalah bagaimana cara membuat cream bawang putih untuk menghilangkan jerawat:
  1. Siapkan 1-2 siung bawang putih, kemudian tumbuk hingga halus.
  2. Oleskan langsung pada jerawat, dan diamkan selama 10-15 menit.
  3. Kamu bisa juga memotong 1 bawang putih menjadi dua bagian, lalu gosok-gosokkan ke wajah yang berjerawat.
  4. Terakhir, bilas wajah menggunakan air dingin.

8. Pasta Soda Kue

Cara menghilangkan jerawat yang satu ini terbilang cukup aneh, namun kamu tidak bisa membantah efektifitasnya dalam membersihkan permukaan wajah. Hal ini dikarenakan soda kue memiliki partikel-partikel halus yang mampu membersihkan sel-sel kulit yang rusak. Bukan hanya itu, soda kue juga memiliki kemampuan yang sangat baik dalam mengangkat kelebihan minyak.
  1. Campurkan sedikit soda kue ke dalam air bersih.
  2. Aduk hingga membentuk adonan pasta.
  3. Oleskan ke bagian wajah yang memiliki jerawat.
  4. Diamkan selama 15-20 menit atau hingga seluruh permukaan menjadi kering.
  5. Cuci wajah hingga bersih.
Untuk mengetahui reaksi soda kue terhadap kulit wajahmu, cobalah untuk mengoleskannya pada sebagian wajah saja. Jika tidak ada reaksi yang muncul, berarti soda kue tersebut aman untuk kamu gunakan.

9. Madu dan Jeruk Nipis

Madu termasuk bahan alami yang sangat baik dalam mengatasi jerawat, bahkan untuk luka bakar sekalipun. Kandungan hidrogen peroksida di dalam madu sangat memungkinkan untuk membunuh bakteri penyebab jerawat, yang sekaligus mencegah pertumbuhannya kembali. Menariknya, madu bisa diaplikasikan untuk segala jenis kulit.
Sedangkan jeruk nipis memiliki kandungan vitamin C serta asam alpha hidroksi yang mampu mengangkat kotoran yang terjebak di dalam pori-pori sekaligus mengeliminasi sel kulit mati.
Madu Lebah untuk Jerawat
Cara mencampur dan pemakaiannya adalah sebagai berikut:
  1. Siapkan masing-masing satu sendok teh perasan jeruk nipis dan madu.
  2. Campur madu dan jeruk nipis hingga merata.
  3. Campurkan dengan air kurang lebih 1/3 dari komposisi campuran madu dan jeruk nipis.
  4. Oleskan camuran pada bagian yang berjerawat, tunggu sampai 30 menit atau bahkan semalaman menjelang tidur.
  5. Bilang menggunakan air bersih.
Cara ini dapat dilakukan dua sampai tiga kali dalam seminggu untuk mengatasi kulit berjerawat dan mencegah jerawat kembali lagi.

10. Parutan jagung

Parutan Jagung untuk Jerawat
Cuci bersih jagung muda yang akan digunakan untuk mengobati jerawat. Setelah itu parut jagung dan ambil ampasnya.
Gunakan ampas jagung tersebut sebagai masker wajah pada kulit yang berjerawat. Diamkan kurang lebih sampai 20 menit kemudian bau dibilas dengan air hingga bersih.

11. Buah Pepaya

Kandungan enzim papain yang terdapat di dalam buah pepaya ternyata bisa juga dimanfaatkan untuk menghilangkan jerawat. Bukan hanya itu, adanya sifat-antioksidan yang disertai dengan berbagai kandungan vitamin di dalamnya membuat buah pepaya bisa membantu untuk mencerahkan wajah.
Berikut adalah cara membuat cream pepaya untuk mengatasi jerawat:
  1. Bersihkan buah pepaya terlebih dahulu, lalu potong menjadi beberapa bagian.
  2. Hancurkan hingga menjadi pasta.
  3. Oleskan pada titik-titik di mana jerawat kamu tumbuh.
  4. Setelah 15 menit, bilas wajahmu menggunakan air hangat.
  5. Untuk memaksimalkan kinerjanya, kamu bisa juga menambahkan 1 sdm madu atau air perasan lemon ke dalam pasta pepaya.

12. Uap Air Bersih

Dibanding dengan menggunakan es batu untuk mengecilkan pori-pori wajah, kami lebih merekomendasikan kamu untuk membuka pori-pori tersebut sehingga kotoran yang terjebak di dalamnya bisa keluar dengan mudah. Hal ini bisa kamu lakukan dengan metode penguapan.
  1. Isi mangkuk dengan air panas.
  2. Letakkan wajahmu di atasnya sembari menutupi kepala dengan handuk agar uapnya bisa terperangkap.
  3. Pertahankan posisi tersebut selama 10-15 menit.
  4. Setelah pori-pori wajahmu terbuka, maka lanjutkan dengan mencuci wajah menggunakan pembersih yang biasa kamu gunakan.

Metode #2: Perawatan Kimiawi (Eksternal)

Penggunaan bahan-bahan alami dalam menghilangkan jerawat memang sudah terbukti efektifitasnya, namun membutuhkan waktu yang lama untuk menunjukkan hasil. Hal ini tentu saja tidak sesuai bagi mereka yang sedang dikejar waktu, menginginkan hasil yang terlihat dengan segera.
Kabar baiknya, kamu masih bisa mengempeskan jerawat tersebut dalam waktu singkat melalui perawatan yang menggunakan bahan-bahan kimiawi. Hanya saja perlu perhatian khusus bagi mereka yang memiliki kulit sensitif. Oleh karenanya, sangat disarankan untuk dikonsultasikan ke dokter kulit.

1. Asam Salisilat

Cara cepat yang banyak direkomendasikan oleh dermatologis adalah dengan menggunakan asam salisilat. Asam ini bekerja dengan cara membunuh bakteri secara cepat dan aman sekaligus menekan produksi minyak penyebab jerawat. Kamu bisa mencari produk yang mengandung senyawa asam salisilat ini di apotek.
Untuk penggunaannya, cukup dioleskan pada titik jerawat dan biarkan semalaman. Keesokan harinya, kamu akan melihat jerawat tersebut mengering. Pastikan pula untuk menyertainya dengan penggunaan sabun pembersih yang mengandung asam salisilat agar pembentukan jerawat baru bisa dicegah lebih dini.

2. Retinol

Retinol termasuk jenis vitamin A kompleks yang bisa dimanfaatkan untuk mengeringkan jerawat. Hanya saja, kandungan di dalam retinol bisa tergolong kuat untuk jenis kulit sensitif, sehingga ada baiknya jika disertai dengan resep dokter.
Untuk menghilangkan jerawat, cukup oleskan produk retinol pada bagian wajah yang berjerawat. Dikarenakan penggunaan produk berbasis retinol ini bisa menyebabkan kulit menjadi kering, bahkan mengelupas, maka sertailah pemakaiannya dengan pelembap wajah.

3. Pasta gigi

Tak hanya membersihkan mulut dan gigi, manfaat pasta gigi juga dapat membersihkan kulit yang berjerawat. Oleskan pasta gigi pada kulit yang terdapat jerawat untuk mencegah peradangan dan menghentikan peradangan yang terjadi.
Gel pasta gigih putih jerawat
Pasta gigih putih
Adapun jenis pasta gigi yang umum digunakan adalah yang berwarna putih atau non-gel. Cukup totolkan pasta gigi tersebut pada jerawatmu, dan biarkan selama beberapa jam. Untuk hasil yang terbaik, terapkan pasta gigi tersebut pada malam hari sebelum tidur, sehingga ada banyak waktu yang tersedia untuk mengeringkan jerawat.
Cara ini sebaiknya dilakukan ketika akan tidur malam dan diamkan sampai pagi, kemudian bersihkan wajah Anda ketika bangun.

4. Benzoil Peroksida

Benzoil peroksida merupakan bahan aktif yang sudah sangat sering digunakan dalam berbagai jenis obat jerawat. Ketika dioleskan pada jerawat, maka bahan aktif di dalam benzoil peroksida akan memberikan oksigen ke dalam pori-pori sehingga bakteri yang terperangkap di dalamnya bisa mati dan menghentikan pertumbuhan jerawat. Untuk penggunaannya sendiri, cukup dioleskan pada titik jerawat 1-2 kali sehari.
Meski tergolong efektif, namun cara menghilangkan jerawat dengan benzoil peroksida rentan akan berbagai efek samping, mulai dari kulit kering, kulit mengelupas, iritasi, kemerahan, nyeri, hingga peradangan. Maka dari itu, penerapan benzoil peroksida itu haruslah disertai dengan saran dokter.

5. Aspirin

Salah satu jenis obat turunan salisilat ini terkenal dengan sifat analgesiknya yang mampu meringankan rasa nyeri. Begitu pula dengan sifat anti-inflamasi yang dimilikinya efektif untuk mengurangi peradangan. Nah, kedua sifat itulah yang kemudian dimanfaatkan bagi sebagian orang untuk mengatasi jerawat yang membandel.
Tingakat efektifitasnya bahkan tergolong luar biasa, karena bisa meredakan jerawat hanya dalam semalam.
  1. Siapkan 5 butir aspirin dan larutkan dengan menambahkan beberapa tetes air.
  2. Hancurkan secara lembut dengan menggunakan ujung jari.
  3. Setelah terbentuk menjadi pasta, kamu bisa menambahkan ½ sendok teh madu murni dan aduk hingga rata.
  4. Jadikan adonan tersebut sebagai masker wajah.
  5. Diamkan selama beberapa jam atau hingga semalaman.
  6. Cuci bersih wajahmu.

Metode #3: Menyesuaikan Pola Diet (Internal)

Setelah menajalani metode perawatan dari luar, maka cara menghilangkan jerawat selanjutnya akan menuntun kamu untuk melakukan perawatan dari dalam. Adapun hal tersebut lebih ditekankan pada pola diet sehat, karena segala sesuatu yang masuk ke dalam tubuh akan menentukan kualitas dari kulit itu sendiri, dan porsi terbesarnya adalah melalui makanan.

Makanan dengan Kadar Glikemik Rendah

Sejumlah penelitian sudah membuktikan bahwa pola makan yang rendah kadar glikemik berpengaruh secara langsung terhadap rendahnya resiko pembentukan jerawat.
Hal ini dikarenakan makanan yang rendah glikemik akan melepaskan gula ke aliran darah secara perlahan, sehingga perubahan hormon secara drastis bisa lebih ditekan.
Adapun jenis makanan yang memiliki kadar glikemik rendah itu antara lain:
  1. Gandum murni, roti gandum utuh.
  2. Bran cereal, gandum gulung, dan muesli.
  3. Kacang-kacangan.
  4. Kebanyakan sayuran, kecuali labu, akar bit, dan ubi.
  5. Kebanyakan buah, kecuali kurma dan semangka. Sementara pisang, mangga, nanas, pepaya, ara, dan kismis tergolong memiliki kadar glikemik yang sedang.
  6. Yoghurt.
  7. Kacang polong.
  8. Beras merah.

Konsumsi vitamin A dan D

Selain dengan mengonsumsi makanan berkadar glikemik rendah, cara menghilangkan jerawat dari dalam bisa pula dilakukan dengan meningkatkan asupan vitamin A dan D. Kandungan vitamin tersebut bisa kamu dapatkan lewat sejumlah makanan, diantaranya:
  1. Hati sapi.
  2. Ikan salmon, tuna, haring, dan minyak ikan.
  3. Bayam, kentang manis, labu, wortel, lada merah, dan brokoli.
  4. Mangga, blewah, dan aprikot.
  5. Kacang polong hitam.
  6. Susu, keju, dan yoghurt.
Sementara untuk vitamin D, kandungannya tidak tersedia dalam jumlah yang banyak, sehingga dibutuhkan suplai tambahan dari luar. Nah, salah satu cara terbaik untuk mendapatkannya adalah melalui paparan sinar matahari selama 10-15 menit dalam seminggu.
Sinar matahari inilah yang nantinya akan memicu produksi dari vitamin D pada kulit. Namun ingat, jangan memaparkan kulit kamu secara berlebihan, apalagi tanpa penggunaan tabir surya, karena bisa mengakibatkan kanker kulit.

Asam Lemak Omega 3

Beberapa studi menyarankan konsumsi asam lemak omega 3 bagi mereka dengan masalah jerawat. Hal ini dikarenakan asam lemak omega 3 membantu dalam membatasi produksi leukotriene B4, bagian yang berperan penting pada tingginya produksi minyak alami kulit (sebum) yang berujung pada jerawat yang meradang.
Minyak alami memang diproduksi tubuh untuk membuat kulit bisa tetap lembap, namun ketika produksinya berlebihan, maka minyak tersebut akan menyumbat pori-pori yang kemudian memicu munculnya jerawat. Nah, dengan meningkatkan asupan asam lemak omega 3, diharapkan produksi minyak tersebut bisa lebih terkontrol sehingga kemunculan jerawat bisa semakin diminimalkan.
Kandungan asam lemak omega 3 tersebut bisa diperoleh dari sejumlah makanan seperti:
  1. Ikan sarden, salmon, whitefish, makerel, dan shad.
  2. Bayam, brokoli Cina, dan biji lobak.
  3. Biji chia, kenari, butternut, benih lenan dan minyak lenan.
  4. cengkih, oregano, basil, dan marjoram.
**
Pada kondisi yang tidak terlalu parah, misalnya karena perawatan wajah yang buruk, penggunaan bahan-bahan alami mungkin sudah cukup untuk mengatasi jerawat dari luar. Namun saat masalah jerawat tersebut lebih diakibatkan oleh ketidakseimbangan hormon, maka dibutuhkan penanganan yang lebih serius.
Maka dari itu, untuk hasil yang lebih optimal, terapkanlah cara menghilangkan jerawat di atas secara utuh, baik melalui perawatan dari luar, maupun perawatan dari dalam.
Semoga cara-cara mengatasi jerawat yang disebutkan di atas dapat bermanfaat. Kamu tidak perlu lagi minder karena masalah jerawat yang dapat menurunkan rasa percaya diri Anda.

selamat mencuba
#RedzWang
21ogos2017

No comments: